-->

NASIONAL

PENDIDIKAN

Senin, 20 Januari 2025

Kisah Haru Seorang Anak yang Tak Pernah Lelah Mencari Ayahnya



INFONAS.ID||SURABAYA - Kisah haru datang dari Erwin Adha, seorang pria yang selama bertahun-tahun berjuang mencari keberadaan sang ayah, H. Saleh HR, yang telah lama hilang dari kehidupannya.

Sejak kecil, Erwin terpisah dari ayahnya dan hingga kini belum juga menemukan titik terang. Kenangan terakhir Erwin bersama ayahnya adalah saat mereka masih duduk di bangku SD Negeri Banyu Urip 5 Surabaya. 

Namun, setelah itu, kehidupan memisahkan mereka, dan Erwin tak pernah lagi bertemu sang ayah.

Erwin sempat mendengar kabar bahwa ayahnya pernah bekerja di sebuah tempat pembuatan perabotan pesawat tempur di Adi Sumarno, Solo. Namun, informasi itu pun tak memberikan kejelasan lebih lanjut. 

"Saya rindu sosok ayah yang dulu selalu ada untuk saya," ungkap Erwin dengan mata berkaca-kaca, mengenang masa-masa indah yang pernah mereka lalui.

Dengan penuh harap, Erwin memohon bantuan dari orang-orang baik yang mungkin memiliki informasi mengenai keberadaan ayahnya. Baginya, setiap informasi sekecil apapun sangatlah berarti untuk mengakhiri penantian panjang ini.

Bagi siapa saja yang mengetahui keberadaan H. Saleh HR, diharapkan dapat menghubungi Erwin melalui nomor telepon +62 896-8454-1135. 

Semoga kisah ini menjadi jembatan untuk mempertemukan kembali seorang anak dengan ayah yang dirindukannya. (FT)

Sabtu, 18 Januari 2025

WRC Laporkan Oknum Polri ke Propam Terkait Dugaan Pemerasan



INFONAS.ID||JAKARTA – Watch Relation of Corruption (WRC PAN RI) Daerah Khusus Ibukota Jakarta mendatangi Divisi Propam Mabes Polri pada Jumat, 17 Januari 2025.

Kehadiran lembaga pemerhati tindak pidana korupsi dan pengawasan asset negara Republik Indonesia ke Mabes Polri tersebut, adalah bertujuan guna melaporkan pemerasan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota Polri berinisial Z, berpangkat AKP, yang saat ini bertugas di Polres Metro Jakarta Selatan.

Ketua Divisi Hukum WRC PAN RI, Pahala Manurung, SH, MH, bersama timnya, Edi Suparman, SH, MH, dan Eric Dwi Saputra, SH, S.Kom, tiba di Mabes Polri sekitar Pukul 13.15 WIB. 

Setelah menyampaikan laporan resmi, Pahala selanjutnya menjelaskan kepada media bahwa laporan yang telah dilakukannya tersebut, merupakan tindak lanjut dari pengaduan klien mereka, BS dan BY.

“Kami hadir di sini untuk melaporkan dugaan pelanggaran etik yang dilakukan oleh oknum anggota Polres Jakarta Selatan. Berdasarkan keterangan klien kami, oknum berinisial Z dan beberapa rekannya diduga meminta serta menerima sejumlah uang dan barang terkait penanganan perkara yang sedang mereka jalani,” ujar Pahala.

Menurut Pahala Manurung, selaku Ketua Tim Hukum WRC PAN RI Wilayah Daerah Khusus Jakarta. Diapun menegaskan bahwa tindakan tidak terpuji yang telah dilakukan oknum polisi berinisial Z itu, sangat bertentangan dengan Peraturan Kapolri Nomor 14 Tahun 2011.

Secara jelas ketentuan yang tertuang pada Peraturan Kapolri Nomor 14 tersebut, dengan tegas melarang anggota Polri meminta uang atau barang dalam pelaksanaan tugasnya.

Ketua Umum DPP WRC PAN RI, Arie Chandra, SH, MH, CLI, menyebutkan bahwa dugaan pemerasan tersebut mencapai total nilai fantastis, yakni sekitar Rp17,1 miliar. 

“Klien kami melaporkan bahwa mereka diminta menyerahkan satu unit mobil Lamborghini, satu unit Harley Davidson, satu unit mobil BMW, dan uang tunai senilai Rp1,6 miliar,” ungkapnya.

Ditegaskan oleh Arie Chandra bahwa barang-barang dan sejumlah uang dari klien nya tersebut, telah diserahkan kepada salah satu oknum polisi di Polres Metro Jakarta Selatan, melalui kuasa hukum sebelumnya.

“Proses ini sangat mencederai rasa keadilan masyarakat dan nama baik institusi Polri. Karena itu, kami mendesak Propam Mabes Polri untuk segera menindaklanjuti laporan kami,” tegas Arie.

Arie Chandra menambahkan bahwa WRC PAN RI selaku pihak kuasa hukum yang baru, telah melampirkan sejumlah bukti dalam laporan nya ke Divisi Propam Mabes Polri tersebut. 

Pihaknya pun berharap kasus ini segera diusut tuntas demi menjaga kredibilitas Polri sebagai institusi penegak hukum yang terpercaya.

“Kami mendukung penuh Polri untuk menegakkan hukum secara profesional dan proporsional. Harapan kami, Kapolri dan Kadiv Propam dapat memberikan perhatian khusus terhadap kasus ini agar prinsip Polri Presisi benar-benar terwujud,” pungkasnya. (**)

Jumat, 17 Januari 2025

UPI Purwakarta Bangun Gedung RTA Baru untuk Tingkatkan Fasilitas Pendidikan



INFONAS.ID||PURWAKARTA – Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Kabupaten Purwakarta terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Salah satu langkah strategis yang kini dilakukan adalah pembangunan Gedung Ruang RTA (Ruang Terpadu Akademik) yang baru.

Gedung yang berlokasi di Jalan Veteran No. 8, Nagri Kaler, Purwakarta, ini dibangun dengan anggaran sebesar Rp41,59 miliar. Proyek tersebut diharapkan mampu menghadirkan lingkungan belajar yang modern, nyaman, dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.

"Fasilitas baru ini akan dilengkapi dengan teknologi terkini serta ruang serbaguna yang dirancang untuk mendukung produktivitas mahasiswa," ujar Rektor UPI Purwakarta. 

Ia juga menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur pendidikan adalah investasi jangka panjang yang akan membawa dampak positif bagi generasi penerus bangsa.

Meski demikian, pembangunan ini tak lepas dari perhatian terhadap masyarakat sekitar. 

Pihak kontraktor proyek, PT AZA Buana Konsultan, bersama UPI, memastikan untuk menangani dampak pembangunan, seperti getaran yang dirasakan warga akibat pemasangan pondasi. 

Bahkan, kompensasi telah diberikan kepada masyarakat terdampak sebagai bentuk tanggung jawab sosial.

Gedung RTA baru ini ditargetkan selesai pada tahun 2025 dan diharapkan menjadi pusat kegiatan akademik maupun non-akademik yang lebih representatif. 

Kehadirannya bukan hanya untuk menambah ruang kuliah, tetapi juga untuk mendukung kegiatan belajar-mengajar dan aktivitas mahasiswa lainnya yang semakin berkembang.

Pembangunan Gedung RTA ini menjadi simbol dedikasi UPI dalam mencetak generasi muda yang berdaya saing, sekaligus memperkuat perannya sebagai institusi pendidikan yang berkontribusi pada kemajuan bangsa. (TEDI RONAL)

Kiai Maman Imanulhaq Haq : Dana Zakat Tidak Tepat Untuk Program Makan Bergizi Gratis



INFONAS.ID||JAKARTA – Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Maman Imanul Haq, menilai usulan penggunaan dana zakat untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG) hanya akan menimbulkan polemik baru.

Ia menekankan agar para pemangku kepentingan lebih fokus menyempurnakan pelaksanaan program yang dinilai masih memiliki banyak kekurangan.

"Setelah lebih dari sepekan berjalan, Program MBG masih memiliki sejumlah kelemahan, terutama dalam variasi menu dan keseimbangan gizi setiap sajian. Semua pemangku kepentingan seharusnya fokus menyempurnakan program ini, bukan memicu polemik baru yang tidak perlu, seperti usulan penggunaan dana zakat untuk MBG. Usulan tersebut tidak memiliki dasar syar’i maupun sosiologis," kata Maman Imanul Haq, Jumat (17/1/2025).

Usulan penggunaan dana zakat untuk Program MBG sebelumnya dilontarkan oleh Ketua DPD RI, Sutan B Najamudin, dengan tujuan meningkatkan partisipasi dalam program unggulan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Namun, Kiai Maman sapaan akrab Maman Imanul Haq menegaskan bahwa dana zakat memiliki peruntukan khusus yang telah diatur secara ketat oleh syariat Islam.

"Dana zakat digunakan untuk mendukung delapan asnaf (golongan) sesuai ketentuan syariat, yaitu fakir, miskin, amil, muallaf, orang yang terlilit utang, budak yang ingin memerdekakan diri, ibnu sabil, dan fisabilillah. Ketentuan ini juga diperkuat dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat. Jadi, penggunaan dana zakat tidak bisa dilakukan sembarangan," tegasnya.

Menurut Kiai Maman, penggunaan dana zakat seharusnya tetap difokuskan pada program-program yang lebih spesifik untuk memberdayakan kelompok penerima zakat (mustahik). Dana ini harus digunakan untuk membantu fakir dan miskin atau memberdayakan mustahik agar dapat beralih menjadi muzakki (pemberi zakat).

"Penggunaan dana zakat untuk program yang bersifat umum dan melibatkan seluruh masyarakat, yang tidak termasuk dalam kategori penerima zakat, bertentangan dengan prinsip pengelolaan zakat," tambahnya.

Ia juga menjelaskan bahwa Program MBG merupakan program pemerintah yang telah dianggarkan sebesar Rp 71 triliun melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sumber pembiayaan ini lebih tepat digunakan untuk program yang bersifat umum dan menyasar masyarakat luas, termasuk program kesehatan dan peningkatan gizi.

"Dana zakat memiliki sistem yang berbeda karena diatur secara syariah. Oleh karena itu, program seperti MBG sebaiknya tidak melibatkan dana zakat. Pemerintah sudah memiliki APBN sebagai sumber pembiayaan yang lebih sesuai," pungkas Kiai Maman. (FT)

Kamis, 16 Januari 2025

Gibas Cipaganti 142 Rayakan Ulang tahun ke 24, Debleng : Kita Satu Komando untuk kondusifitas Purwakarta



Foto : Ketua Gibas Resort Purwakarta Dede Supriatna (Deblenk) saat berorasi di HUT gibas ke 24 


Purwakarta - GIBAS (Gabungan Inisiatif Barusan Anak Siliwangi) gelar acara Hari Ulang Tahun yang ke-24 Tahun, Kabupaten Purwakarta ditunjuk sebagai tuan rumah yang dipimpin langsung oleh Dede Supriatna alias Deblenk sebagai Ketua Resort dalam acara tersebut, perayaan HUT digelar cukup meriah, kemeriahan digelar di Area Gelanggang Olah Raga (GOR) Purnawarman Kabupaten Purwakarta Jawabarat. Rabu (15/1/2025)

Acara yang telah direncanakan dan dipersiapkan dengan matang oleh para team yang dipilih langsung oleh Deblenk, telah mampu menghipnotis seluruh peserta undangan yang datang dari segala penjuru Negri atau Nasional, tak hanya itu, dari ribuan peserta undangan dapat membuktikan bahwa, Ormas gibas SATU KOMANDO untuk kondusifitas, sehingga hal tersebut melahirkan apresiasi-apresiasi dari publik.

Sementara itu, para tamu undangan yang hadir selain para ketua Resort adalah Gibas Fighting Club (GFC), Gibas Motor Club (GMC), Forkopimda Purwakarta dan para tamu undangan lainya.

Memasuki acara sakral dimulai dimalam hari, dengan menyambut meriah kehadiran sosok panutan Ormas Gibas yang menjadi ikon Gibas yakni ketua umum Gibas Cipaganti 142 Rony romdhony yang menambah kehangatan bagi seluruh anggota Gibas.

Selain anggota Gibas, sambutan dilakukan dengan diiringi tarian-tarian yang dilakukan oleh siswi-siswi terlatih yang telah dipersiapkan oleh panitia.

" Allhamdulilah, segini sudah bagus sekali, dan semoga perayaan HUT Gibas yang dilakukan di Kabupaten Purwakarta ini, dapat menjadi motivasi Resort-resort lainya untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan berikutnya ". Ucap Ketum Gibas Cipaganti 142

Sementara itu ketua Srikandi juga memberikan arahan agar Srikandi-srikandi Gibas berakhlak dan profesional dalam melakukan aktivitasnya dan selalu berbuat nyata untuk masyarakat yang cinta damai.

Ketua Resort Kabupaten Purwakarta Dede Supriatna alias Deblenk ucapkan terimakasih kepada seluruh tamu undangan terlebih kepada jajaran DPP dan Ketua Umum, deblenk sampaikan permohonan maafnya apabila dalam jamuanya tidak dapat maksimal.
Gibas Cipaganti 142 Resort Purwakarta berhasil dan sukses selenggarakan HUT Gibas yang ke-24 Tahun dengan aman dan kondusif, berharap penyelenggaraan berikutnya dapat diselenggarakan kembali oleh Resoert terpilih, sehingga acara serupa dapat dijadikan sebagai wadah untuk mengingat perjuangan Gibas.

(***)

INTERNASIONAL

RELIGI

SPORT

TNI POLRI





WISATA

© Copyright 2021 INFONAS.ID | Bukan Sekedar Berita | All Right Reserved