Malang, INFONAS.ID –Dalam acara pembukaan uji kompetensi wartawan angkatan 54 - 55 yang diselengggarakn oleh Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI ) Malang Raya dan pemerintah kota Malang di Hotel Aria Gajahyana Mini Block Office tanggal 17 sampai 19 November 2023 di kota Malang dengan mengusung tema " Malang Creative Center pendorong ekonomi kreatif Kota Malang " .
Acara ini dihadiri oleh Erik Setyo Santoso ,St setda Kota Malang,Ir Cahyono ketua PWI Malang raya , Lutfil Hakim PWI JATIM, Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika ,Akbp Agus kapolsek kedung kandang , Ibda Risdiyanto kasi humas polresta malang,mahasiswa insan budi utomo dan peserta uji kompetensi wartawan,viki konten kreator MCC dan salsabila EAI sebagai narasumber.
Ir cahyonno ketua PWI Malang Raya mengatakan saya berharap uji kompetensi ke 54 - 55 lulus semua" dan sehingga nantinya dapat perhatian dari pemerintah daerah.
Erik Setyo Santoso ,St setda Kota Malang dalam sambutannya mengatakan kita punya MACITO sebutan untuk bus Malang City Tour sebuah layanan bus wisata kebanggaan Kota Malang yang menawarkan wisatawan berkeliling kota secara gratis." tandasnya."
Viki selaku narasumber menyatakan di MCC juga ada brerbagai event skala besar seperti pameran, workshop, fashion show, lomba yang melibatkan hingga ratusan orang telah digelar dengan sukses. Beragam aktivitas kelompok-kelompok kecil juga terselenggara di MCC, mulai rapat, seminar dan workshop, dan ragam aktivitas kreatif lainnya seperti syuting dan latihan musik. “Tentunya dari sini juga kegiatan ekonomi berjalan, potensi Kota Malang dikenalkan dan produk-produk unggulan Kota Malang ditampilkan."
Viki mengungkapkan bahwa dalam setiap event yang digelar, ada potensi pergerakan ekonomi di dalamnya. “Beberapa event di MCC saling berkolaborasi. Contohnya komunitas fotografer kolaborasi sama pelaku kuliner bikin workshop foto produk. Lalu mereka adakan live shopping. Langsung ada peningkatan omzet juga di sana. Nah, teman-teman fotografer akhirnya juga banyak dipake beberapa pelaku ekraf untuk bikin konten mereka,” jelasnya.
Sebelumnya, Kota Malang telah dinobatkan menjadi salah satu kabupaten/kota (KaTa) Kreatif Tahun 2022 oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/BPEK). Kota terbesar kedua di Jawa Timur ini makin menunjukkan kehidupan kota dalam eksosistem ekonomi kreatif. Inovatif, adaptif, dan kolaboratif menjadi semangat untuk mewujudkan wajah kota kreatif yang bermuara untuk peningkatan kesejahteraan masyarakatnya. Kehadiran MCC diharapkan juga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Malang agar makin kuat dari waktu ke waktu.
MCC yang mengusung tagline Creative Culture Ambience adalah pusat aktivitas untuk pemberdayaan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) industri kreatif dengan menciptakan suasana budaya kreatif dari Malang untuk Indonesia dan dunia. MCC yang mengusung konsep 8C, yaitu Creative, Create, Communication, Collaboration, Commerce, _Champion, Consistent, dan Culture.
Viki menyebutkan bahwa MCC juga kerap menjadi jujugan study tour. Ini sesuai dengan cita-cita Kota Malang untuk menjadi sebuah destinasi wisata kreatif. Siapapun yang ingin belajar tentang ekonomi kreatif bisa datang ke Kota Malang, bisa mengunjungi MCC. Dari MCC, ekonomi kreatif bergerak dan branding Kota Kreatif pun makin kuat. MCC merupakan investasi berharga untuk generasi emas bangsa. MCC akan membuat insan kreatif makin berdaya, dan dari sini lahir insan-insan kreatif yang mampu membawa bangsa Indonesia ke kancah internasional. (ayu)
FOLLOW THE INFONAS.ID | Bukan Sekedar Berita AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow INFONAS.ID | Bukan Sekedar Berita on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram